Dapatkan gratis ongkir - Bebas 30 hari uang kembali.

SEMUA KATEGORI

Artikel Terpopuler

CIKERIS ASSEMBLE! Praja dan Pemerintah Desa Cikeris Siap Promosikan UMKM dan Tempat Wisata Cikeris

Desa Cikeris - Pemerintah Desa Cikeris dengan Praja IPDN melangsungkan rapat terbuka. Rapat tersebut dilaksanakan di Bale Desa Cikeris pada Kamis, 7 September 2023.  Rapat ini dihadiri oleh Kepala Desa Cikeris, seluruh perangkat desa, organisasi-organisasi yang ada di desa, tokoh masyarakat, dan perwakilan kepolisian setempat. Adapun tujuan rapat ini adalah mensosialisasikan WEBDESAKU kepada seluruh perwakilan masyarakat. Diharapkan dengan sosialisasi ini masyarakat dan seluruh perangkat desa dapat mengerti bagaimana WEBDESAKU bekerja dalam pengembangan desa itu sendiri.  Dalam rapat ini sendiri, Pemerintah Desa Cikeris dengan Praja IPDN sepakat untuk mempromosikan tempat wisata dan seluruh produk potensial yang dimiliki Desa Cikeris di WEBDESAKU untuk lebih dikenal banyak orang. Besar harapan masyarakat agar promosi ini dapat memberikan dampak positif terkhusus pada pendapatan masyarakat yang mengelola UMKM.    (thmd.syzm/ipdn) 

Penganalan dan Rapat Koordinasi Desa Cikeris Kepada Praja IPDN

Desa Cikeris - Pemerintah Desa Cikeris melakukan kegiatan pengenalan dan rapat koordinasi bersama Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri pada Rabu, 6 September 2023 bertempat di Bale Desa Cikeris. Kegiatan ini dihadiri oleh Dasep Sopandi, SH selaku Kepala Desa Cikeris beserta perangkat desa lainnya dan Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri sejumlah 7 orang.    Dalam pengenalan dan rapat koordinasi ini praja diberikan pembekalan singkat dan penyampaian gambaran situasi dan kondisi yang terjadi di Desa Cikeris. Selain itu, ditekankan kepada praja yang bertugas dalam pelaksanaan Bhakti Karya Praja dapat melaksanakan apa yang menjadi tugas pokok yang diberikan oleh Institut Pemerintahan Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta, yakni optimalisasi digitalisasi demi percepatan pembangunan desa di Kabupaten Purwakarta.    Selama pelaksanaan kegiatan tersebut, Kepala Desa Cikeris juga berpesan kepada praja untuk selalu menaati aturan yang berlaku baik dari lembaga Institut Pemerintahan Dalam Negeri, Pemerintah Desa Cikeris, serta norma yang berlaku di masyarakat.    (thmd.syzm/ipdn) 

Pelaksanaan Kegiatan Bhakti Karya Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri Tahun 2023 Di Kabupaten Purwakarta

Purwakarta - Institut Pemerintahan Dalam Negeri  menugaskan seluruh satuan Praja Utama Angkatan XXXI berjumlah 1090 praja untuk melaksanakan kegiatan Bhakti Karya Praja Tahun 2023  di Kabupaten Purwakarta . Kegiatan Bhakti Karya Praja ini secara resmi dibuka oleh Rektor Institut Pemerintahan Dalam Negeri dan Bupati Kabupaten Purwakarta pada  Selasa, 5 September 2023 di Taman Pasanggrahan Padjajaran atau lebih dikenal dengan sebutan Alun-alun Purwakarta. Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka mewujudkan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni pengabdian kepada masyarakat.  Hj. Anne Ratna Mustika, S.E selaku Bupati Purwakarta menyambut para praja dengan hangat dan berharap kegiatan Bhakti Karya Praja dapat memberikan dampak positif bagi praja dan pemerintah daerah sendiri. Adapun fokus utama kegiatan ini adalah optimalisasi digitalisasi pemerintah daerah, terkhusus di desa yang ada di Kabupaten Purwakarta. Bupati Purwakarta berharap praja dapat membantu pemerintah daerah dalam mewujudkan database desa melalui WEBDESAKU untuk percepatan pembangunan desa di Kabupaten Purwakarta.    (thmd.syzm/ipdn) 

Pertemuan Jurnalistik Dan Operator Desa

Purwakarta, pada tanggal 10 Agustus 2022, Di Bale Maya Datar Sekertariat Daerah Kabupaten Purwakarta. Telah di adakan pertemuan antara Jurnalistik dengan Operator desa, Dalam rangka pelatihan web desaku pada pukul 09: 00. Bertempat di Bale Maya Datar, Pada Tanggal 10 Agustus 2022. Dalam pertemuan ini, yang di hadiri oleh 63 Desa dari masing masing daerah untuk melakukan binteks web desaku. Adi Kurniawan Tarigan selaku jurnalisik memberikan pengarahan tentang cara yang benar untuk membuat berita yang benar.

Sejarah Berdirinya Desa Cikeris

Cikeris - Desa Cikeris merupakan salah satu desa di Kecamatan Bojong Kabupaten Purwakarta, Menurut sejarah yang tertulis / terdengar cerita, sebuah daerah pedesaan yang subur, tumbuhan yang menghijau, tanah berbukit-bukit di tumbuhi pohon dan semak yang masih lebat, hiduplah sekelompok masyarakat rukun dan damai meskipun penduduk dalam kehidupan Sederhana. Menurut legenda, Kelompok penduduk itu merupakan utusan dari Sultan Demak yang di pimpin oleh Kasepuhan yang bernama Eyang Pandita Kusumah  yang dalam perjalanan menuju Sumedang. Mereka menetap sementara waktu. Salah seorang anak dari Eyang Pandita Kusumah bernama Embah Dehon  gemar sekali memancing  dan ketika suatu hari Embah Dehon memancing, kailnya bergerak-gerak dan ditarik dengan kerasnya ke hulu sungai, ketika joran pancingnya di angkat ternyata yang di dapat bukannya ikan yang besar melainkan sebilah Keris Pusaka lengkap dengan gagang dan wadahnya serta wangi khas senjata pusaka. Sejak saat itulah maka daerah pedesaan tersebut diberi nama ’ CIKERIS ’ Desa Cikeris terletak di sebelah selatan kota Kabupaten Purwakarta, lebih kurang 30 KM dari Pusat Kota Purwakarta. Desa Cikeris lama kelamaan menjadi ramai dengan adanya pendatang yang ingin menetap dan tinggal di desa itu. Hal-hal yang menarik pendatang untuk menetap di Desa Cikeris karena kondisi geografisnya yang berbukit-bukit, udaranya segar, suhunya sejuk dan tanahnya subur. Salah satu jenis pohon yang banyak tumbuh di Desa Cikeris adalah pohon Aren. Seperti kita ketahui bersama bahwa pohon aren merupakan pohon bakal gula. Gula yang dihasilkan merupakan gula aren atau sering disebut juga gula merah, karena warnanya memang merah. Ternyata gula aren atau gula merah yang dihasilkan dari Desa Cikeris terkenal Istimewa dibanding gula aren dari tempat lain, karena bentuknya yang imut, rasanya yang khas ditambah dengan kenyataan bahwa gula aren tersebut mengandung khasiat yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit terutama penyakit pencernaan dan penyakit urat. Gula aren / gula merah yang dihasilkan dari Desa Cikeris kemudian dikenal dengan nama ”Gula Cikeris”. Banyak orang dari luar desa bahkan dari luar kabupaten yang datang berkunjung ke Desa Cikeris dengan alasan ingin mengetahui dan membuktikan kekhasan dari Gula Cikeris, sehingga akhirnya Desa Cikeris terkenal ke mana-mana, hanya saja terkenalnya bukan karena Legenda Keris Pusakanya melainkan karena Gula Cikeris-nya. Pada tahun 1983 Desa Cikeris dimekarkan menjadi 2 (dua) desa yaitu : Desa Cikeris dan Desa Pawenang. Pembagian wilayah Desa Cikeris Terdiri dari 3 Dusun, 5 RW dan 15 RT.